 |
| Padepokan Mandiraseta Palapa Ngawi Adakan Upacara Labuh Sesaji Tiap Sabtu Wage |
PRAPANCA | Ngawi 13 Agustus 2024. Resi Padmoko pimpinan padepokan Mandiraseta Palapa yang bertempat di desa Mendira Kecamatan Ngrambe Kabupaten Ngawi, telah mengadakan upacara Labuh Sesaji di hari Sabtu Wage 10 Agustus 2024 dari mulai jam 19.00 wib sampai selesai.
Acara dihadiri para tokoh spiritual Jawa dari berbagai daerah seperti dari Solo, Ponorogo, Madiun, Magetan dan dari Ngawi sendiri.
Dalam kesempatan kali ini Romo Resi Padmoko sebagai tuan rumah menuturkan bahwa, "dalam menghadapi tahun Lawe ini para putra wayah diharapkan sangat ber hati hati dan peka terhadap situasi perubahan alam, tetap eling lan waspada. Karena perubahan itu berkaitan dengan perubahan tatanan peradaban manusia Nusantara, menjelang turunnya Wahyu Palapa yang berkaitan juga dengan bangkitnya kejayaan Nusantara ".
Tokoh yang hadir diantaranya Romo Sarni Sastro Eijoyo, Dalang Jenggleng Suyatno dari Mblaran, KRT Ndawid Hadi Soewito,Totok Widiarto budayawan Jatim dari Tileng Madiun dan Romo Soedarmo tokoh Sapto Darmo dari Magetan beserta dulur dulur Pecinta Nduwung kabupaten Magetan.
Dalam wejangannya Romo Soedarmo menuturkan dengan lugas bahwa, " tentang kaweruh pitu wong Jawa aja lali marang jawane dan tetap berorientasi pada kaweruh Jawi kasunyatan Jawi sebagai fondasi kehidupan yang diwariskan dari leluhur bangsa Nusantara. Harus bersikap asah asih asih, selalu menjaga dan menghormati antar umat beragama dan berkeyakinan karena itulah implentasi kaweruh budi luhur bangsa kita yang harus diugemi".
Upacara penutupan diawali dengan doa bersama dalam bahasa Jawa dengan sesaji kembang mancawarna dipandu oleh Eyang Laeu didampingi Romo Resi Padmoko diringi Macapat Asmorondo, Kidung Rumeksa Ing Wengi dengan alunan gamelan Paguyuban Palupi Mandira Lawu.
