Jakarta – Jnonews.com - Wacana Presiden Prabowo Subianto untuk membangun penjara khusus koruptor di pulau terpencil kembali mendapat pembaruan. Saat ini, ada tiga lokasi yang sedang dipertimbangkan sebagai kandidat utama.
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, mengungkapkan hal ini dalam acara pemberian remisi khusus Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri di Lapas Kelas IIA Cibinong, Bogor, Jumat (28/3). Menurutnya, tiga daerah yang masuk dalam pertimbangan adalah Jawa Barat, Jawa Timur, dan Kalimantan.
"Presiden memiliki visi untuk membangun lembaga pemasyarakatan modern dengan tingkat keamanan super maksimum di sebuah pulau terpencil. Kami sedang mencari lokasi yang paling cocok untuk proyek ini," ujar Agus.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Menteri Kehutanan untuk mendapatkan lahan yang sesuai. Sejauh ini, satu lokasi di Jawa Barat sudah tersedia, sementara pencarian untuk lokasi di Jawa Timur dan Kalimantan masih berlangsung.
"Kami akan meminta arahan dari Presiden terkait lokasi mana yang paling ideal di antara opsi yang ada. Setelah itu, pembangunan lapas dengan sistem keamanan tertinggi akan segera dilakukan," tambahnya.
Rencana ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Ketua KPK dan anggota DPR. Banyak yang menilai bahwa penjara dengan keamanan super ketat di pulau terpencil bisa menjadi langkah efektif dalam memberantas korupsi di Indonesia.(Redaksi : Jnonews)